Demak – Polres Demak menggelar Latihan Pra Operasi Mantap Brata Candi 2023-2024 guna mendukung terselenggaranya pengamanan Pemilu 2024 dengan baik.
Operasi Mantap Brata Candi dilaksanakan selama 222 hari, dari tahap pendaftaran hingga pengambilan sumpah oleh pasangan presiden-wakil presiden terpilih.
Wakapolres Demak Kompol Andy Setiawan mengatakan operasi tersebut untuk mengawal pelaksanaan Pemilu 2024. Selain gelar pasukan, juga akan dilakukan pembagian tugas sesuai pada tiap-tiap satuan tugas (Satgas).
“Operasi Mantap Brata Candi dilaksanakan pada tanggal 19 Oktober 2023. Setelah itu, akan dilaksanakan pembagian tugas sesuai dengan porsi masing-masing,” ujar Kompol Andy saat Latihan Pra Operasional Operasi Mantap Brata Candi di Pendopo Parama Satwika Polres Demak, Rabu (18/10/2023).
Andy menuturkan, sesuai rencana awal, sebanyak 600 personel dari Polres Demak maupun Polsek jajaran dikerahkan dalam Operasi Mantap Brata Candi itu.
“Untuk saat ini jumlah personel keseluruhan sesuai dengan rencana awal, nantinya jumlah kita sesuaikan dengan tahapan Pemilu 2024,” katanya.
Lebih lanjut, Andy mengungkapkan bahwa konsep Operasi Mantap Brata Candi untuk menciptakan stabilitas keamanan yang kondusif dengan mengkolaborasikan fungsi preemtif dan preventif untuk mencegah terjadinya eskalasi gangguan Kamtibmas pada saat dan setelah Pemilu 2024.
“Tujuan Operasi ini dilaksanakan untuk meminimalisir segala bentuk potensi konflik tahapan Pemilu 2024,” terangnya.
Andy berharap masyarakat juga berperan aktif menjaga kondusifitas pelaksanaan Pemilu agar pesta demokrasi dapat berjalan dengan aman, damai dan sebaik-baiknya.
“Pesta demokrasi ini adalah sebuah pesta bagi kita semuanya, untuk memilih pemimpin-pemimpin bangsa yang terbaik di antara yang baik. Mari ciptakan pemilu yang berkeadilan, transparan, dan penuh dengan kebahagiaan untuk kita semuanya,” pungkasnya.