Sempat Disangka Kucing, Ternyata Bayi Dibuang di Tengah Sawah di Demak, Pak Kades Mengadopsinya Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Sempat Disangka Kucing, Ternyata Bayi Dibuang di Tengah Sawah di Demak, Pak Kades Mengadopsinya, http://jateng.tribunnews.com/2019/02/20/sempat-disangka-kucing-ternyata-bayi-dibuang-di-tengah-sawah-di-demak-pak-kades-mengadopsinya. Penulis: Alaqsha Gilang Imantara Editor: suharno

Polres Demak News, DEMAK – Warga di Desa Karanganyar, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, digegerkan penemuan bayi laki-laki, Rabu (20/2/2019).

Warga menemukan bayi tersebut di tengah sawah yang dekat area pemakaman.

Beruntung bagi bayi tersebut, usai ditemukan, Kepala Desa Karanganyar bersedia mengadopsi bayi tersebut.

Kepala Desa Karanganyar, Agus Sudiarto (52) mengaku kejadian bermula saat seorang suami istri sedang joging melintasi dekat kuburan di tengah sawah pukul 05.15 WIB.

“Awalnya dikira suara kucing di tengah sawah, namun setelah didekati kembali ternyata suara bayi,” ujar Agus saat dikonfirmasi, Rabu (20/2/2019).

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Sempat Disangka Kucing, Ternyata Bayi Dibuang di Tengah Sawah di Demak, Pak Kades Mengadopsinya,

Dijelaskan, yang menemukan bayi adalah tetangganya, sang suami bernama Bowo dan istri bernama Marikah.

“Yang nemukan Marikah di dekat kuburan tengah sawah. Ada informasi, bayi tersebut dibuang oleh pengendara sepeda motor Vario berwarna putih,” paparnya.

“Ketika saya menuju TKP, sang bayi sudah dibawa ke Puskesmas oleh warga setempat Sutikno karena takut kehabisan oksigen, supaya tertolong dulu,” sambung Agus.

Dikatakannya, bayi tersebut dirawat di puskesmas dan untuk dicek kesehatannya oleh dokter hingga akhirnya polisi datang.

“Setelah bayi diurus polisi, bayinya tak bawa pulang, tak adopsi buat saya,” ungkap Agus.

“Saya merasa senang sekali mas, bisa dapat rejeki untuk menghibur istri di rumah,” imbuh pria yang berprofesi di bidang bangunan itu selain menjabat sebagai kepala desa.

Agus mengatakan tidak punya anak laki-laki karena anak pertamanya meninggal dunia akibat kecelakaan saat berusia 20 tahun.

Istri Agus Sudiarto, Tri Sulistyaningrum, sangat bahagia bisa mengadopsi bayi tersebut.

Dia sangat berharap bisa merawat bayi itu dengan baik.
Sumber : Tribunjateng